Kamis, 29 Juli 2010

Untuk siapa ?

Yuk kita berandai-andai... Apa yang dilakukan jika dalam waktu dekat kita mendapatkan uang yang sangat banyak, kekayaan yang tidak pernah terbayangkan oleh kita. Yang dalam bahasa sehari-hari : tidak habis dimakan oleh 7 turunan.. hehehe... Saya pernah membayangkan betapa menyenangkan jika saya dalam keadaan tersebut. Saya ingin membeli rumah yg besar dan banyak, mobil mewah, pergi keliling dunia mengunjungi tempat tempat bersejarah dan diving di tempat-tempat terbaik di dunia.. hahaha... Sepertinya segala hal ada di genggaman kita. Kita dapat membeli semua barang untuk diri kita sendiri, untuk menyenangkan hati kita sendiri.

Tapi kenyatan berbeda dengan imajinasi, saya hanyalah orang biasa yang dicukupkan oleh karena kasih karunia dari Tuhan. Selama ini jika saya berandai-andai mempunyai banyak kekayaan, saya hanya membayangkan bagaimana saya membeli ini dan itu. Semua sepertinya diperuntukkan untuk diri saya sendiri.

kemudian, beberapa hari ini ada 2 gadget yang saya sangat inginkan... Sebenernya seh dari dulu sudah kepengen, tapi kemaren saya melihat temen mempunyai gadget ini jadi timbul keinginan lagi.. hehehehe... Ini gadget impian yang belum kesampaian.Walaupun musim nya dah lewat tapi masih menjadi impian... Saya sampai berfikir bagaimana cara mendapatkannya, dengan kartu kredit, pinjam uang ke orang lain, dll. Saya sadar bahwa saya belum mampu untuk membelinya, dan bukan kebutuhan saya saat ini. Tetapi dengan egois saya berfikir bahwa saya harus mendapatkannya dalam waktu dekat dan memaksa Tuhan untuk memberkati agar saya dapat membelinya.

Sampai ketika makan siang hari ini, saya melihat seorang anak yang mengalami kelainan pada mulut nya, anak ini bersekolah di gedung yang sama ditempat saya bekerja. Sebenarnya sudah sering saya melihatnya, tetapi hanya merasa kasihan biasa. Tetapi hari ini, Tuhan berbicara kepada saya betapa egois nya saya, hanya meminta berkat Tuhan untuk diri sendiri, saya minta diberkati tetapi hanya untuk memuaskan ego saya sendiri. Berkat itu akan mulai mengalir ketika berkat tersebut untuk memberkati orang lain juga.. Berdoalah agar kita diberkati untuk dapat memberkati orang lain. Sama seperti siang hari tadi, saya berdoa, Tuhan, saya meminta berkat dari Engkau dan saya akan bekerja untuk saya dapat menolong anak-anak atau orang lain yang membutuhkan.. Saya langsung mempunyai pikiran baru, jika suatu saat saya diberkati lebih oleh Tuhan, saya akan berusaha membantu anak-anak / orang-orang yang membutuhkan. 

Kisah Para Rasul 4 : 32-36 dikatakan bahwa mereka tidak ada yang kekurangan karena orang yang mempunyai tanah atau rumah menjualnya untuk dibagi-bagikan kepada tiap orang yang membutuhkan. Sungguh dasyat bagaimana cara mereka hidup, mereka tidak memusingkan dirinya dengan hal-hal  penghidupannya, tetapi berfikir bagaimana menjadi berkat untuk orang lain. 

Mari kita menjadi orang yang peka dan menolong orang-orang yang sungguh-sungguh membutuhkan. 
Selamat menjadi berkat untuk orang lain..
God always be with you..

1 komentar:

novita darmawan mengatakan...

wew...
like this...
2 mg lalu i liad video ttg kisah di Philipines...
mengerikan, menyayat hati gmn org2 ambil sampah makanan dr Hotel2, dibawa pulang, trus kirain diolah lagi, gak taunya dibagi2 dan dimakan..
dan yg menyentuh hatinya lagi, mereka sebelum makan bisa berdoa dan mengucapsyukur... T_T